Pembangunan Rumah Pascabencana di Kabupaten Cianjur Jabar Sudah Masuk Tahap Ketiga

Breaking News

wantaranews.com – JAKARTA

Pemerintah sudah berupaya maksimal dalam penanganan pascabencana yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Terbukti, pada saat ini, pembangunan pascabencana yang dilakukan oleh instansi negara terkait sudah memasuki tahap ketiga. 

Ada sekitar 500 unit rumah yang sedang dibangun oleh pemerintah dalam rangka mengakamodir masyarakat di Kabupaten Cianjur yang terdampak bencana pada beberapa waktu lalu. 

“Sekarang sudah tahap ketiga, tahap ketiga terus dibangun, nggak berhenti, bahkan ada yang baru ya,” kata Wapres Ma’ruf Amin melalui siaran pers yang diterima pada Minggu (19/2/2023). 

Berkaitan dengan pembangunan rumah masyarakat yang terdampak kebijakan relokasi pascabencana alam di Cianjur, Wapres turun langsung memastikan pembangunan yang dilakukan sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Sehingga, masyarakat terdampak bencana dapat segera mendapatkan tempat tinggal.

“Salah satunya itu di dekat Kota Cianjur, Cilaku, dan saya sudah lihat ke sana sudah dibangun 200 dan sudah ditempati, sudah ditempati 200. Saya waktu pembangunan saya datang ke sana,” terangnya.

Dalam rangka mendukung hal tersebut, pemerintah pusat terus bekerjasama dengan pemerintah daerah. Hal itu penting, supaya terjadi sinergitas antara kedua instansi pemerintah dalam menyelesaikan pembangunan rumah masyarakat terdampak bencana alam. 

“Jadi, saya kira itu penanganannya akan terus dipantau oleh pemerintah dan langsung ditangani oleh Pak Bupati,” pungkas Wapres.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Cianjur Herman Suherman, menyampaikan bahwa para korban terdampak gempa di Cianjur saat ini sudah dapat melakukan pembiayaan perbaikan rumah masing-masing dengan menggunakan dana pribadi yang nantinya akan dibayarkan oleh pemerintah.

“Masyarakat sudah bisa melaksanakan dengan membiayai sendiri dulu nanti, atau di-reimburse,” kata Herman.

Facebook Comments Box

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *