wantaranews.com – Labusel
Di Kabarkan Komrut Petinggi Pt Wilmar Group CS tersandung Hukum terkait kasus izin Export CPO dan turunan nya.
Ribuhan Hektar Anak Perusahaan Wilmar Group berdiri di Wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan PT Milano berdiri ada 4 titik baik perkebunan maupun Pabrik Kelapa Sawit di kecamatan Torgamba.
Berdasarkan Pantuan WantaraNews.Com berikut titik lokasi Perusahaan perkebunan Kelapa Sawit PT Milano Wilmar group Sungai Daun berada di Desa Pengarungan Kecamatan torgamba,Perkebunan Pt Milano Wilmar Group Batang Saponggol di kecamatan torgamba kemudian
Perusahaan PKS PT Milano yang Memproduksi Minyak CPO di dalam naungan Wilmar group yang berada Pinang Awan Torgamba,PKS Pt Milano Sungai Pinang di Aek Batu Desa Asam jawa kecamatan torgamba.
Terkait dengan kelangkahan Minyak goreng baru baru ini di alami Di Seluruh indonesia umum nya sehingga emak emak indonesia di sejumlah daerah mengecam keras pemerintah atas kelangkahan Migor tersebut,terutama di wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan sunggu aneh kedengaran nya klo terjadi kelangkahan migor sebab di labuhanbatu Selatan berdiri puluhan perusahaan besar penghasilan CPO dan keturunan nya misalnya Pt PKS Milano penghasil Minyak Goreng(Migor) merk ,”SANIA,PT PKS Nubika jaya yang berdiri di blok Songo Desa Sisumut Kecamatan Kota Pinang Labusel produksi Minyak Girong (Migor) merk,”Palmata,
Ternyata jawabpan nya sudah jelas setelah Kajagung,”ST Burhanudin, setelah mengumumkan di duga terksangka Mafia CPO dan turunanya yang di langsir sejumlah Media online yang viral di medsos baru baru ini setelah melakukan pemeriksaan ke 4 pelaku yang di duga penyebab terjadi nya kelangkahan Minyak Goreng (Migor)sesuai bukti bukti telah di amankan 4 tersangka Mafia CPO dan keturunannya resmi di tahan pihak Kejagung yang Melibatkan Dirjen Perdagangan luar Negri kementrian Perdagangan inisial IWW terjerat Memberikan Fasilitas Export Kepada Sejumlah Perusshaan tersebut,komisaris Utama Pt Wilmar Group Master Parulian Tumanggor, Manager Senior Pt Putri hijau Group,Stanley MA dan General Maneger PT Musim Mas Piere Togar Sitanggang,terjerat dugaan Gratifikasi kepada Petugas.
terungkap nya,Kasus Mafia CPO terhadap para petinggi Perusahaan Wilmar Group CS,Salah Seorang Staf Kariyawan Pt Perkebunan Milano Sungai Daun Wilmar Group yang tidak mau di sebutkan nama nya,meras malu kepada Masyarakat Labuhanbatu Selatan atas kelangkahan Minyak goreng tersebut,pasal nya oknum Komut Pt Wilmar Group terlibat penyebab terjadi nya kelangkahan minyak goreng,”terang nya.
Sisi lain,Menurut Salah seorang anggota Dewan dari Fraksi Hati Nurani Bersatu,”BJG,perusahaan tersebut juga saya menilai banyak menyimpan masalah,
Harapan saya,kepada Bupati Labuhanbatu Selatan segera memanggil kepala insfektorat memanggil kepala Dinas terkait untuk memeriksa berkas PT PKS Milano Sungai Pinang untuk persyaratan pengajuan permohonan izin Mendirikan Bangunan(IMB)perumahan Kariyawan sebanyak 18 unit atas nama pemohon,” AMDAN,Sesuai Surat IMB yang telah di keluarkan oleh Dinas terkait tanggal 27 September 2019 No:503/0083/DPMPPTSP-LS/IMB/IX/2019.
Lebih Lanjut,”BJG,Menambahkan saya Sangat Meragukan sekali dan saya tahu persis historis tanah tersebut dasar legilitas atau hak kepimilikan lahan atau tanah perusahaan tersebut tidak punya dan kalau pun ada saya menduga keras itu hanya surat yang di rekayasa untuk mendirikan bangunan perumahan Kariyawan tersebut itu sebab nya Bupati harus segera menyikapi hala ini,”tegas nya.
Dan Saya belum lagi membuka tabir tentang setatus Perusahaan PKS nya yang mana perusahaan tersebut dahulu PT Sungai Pinang telah di taek over kepada PT Milano saya menggap ada tindak kejahatan di dalam nya,”imbuh nya.
Reporter Kidi Nasution.