Wantaranews.com – Mamuju
Pelaksanaan Evaluasi penanganan Stunting dan Sosialisasi Penilaiaan Lomba Posyandu terbaik dan kader aktif se Kecamatan Sampaga dilaksanakan di Aula Kantor Desa Bunde kecamatan Sampaga kabupaten mamuju. Provinsi Sulawesi Barat. Selasa, 9 Juli 2024.
Yang di hadiri oleh Camat Sampaga, Muhammad Yusuf, SH., MH, Kepala Desa Bunde, Amiruddin, Kepala Puskesmas Satelit Tarailu. Jusdalia, Babinsa, Bhabinkamtibmas, ketua BPD, para kepala dusun dan kader posyandu.
Pelaksanaan Evaluasi penanganan Stunting dan Sosialisasi Penilaiaan Lomba Posyandu terbaik dan kader aktif se Kecamatan Sampaga di sambut baik oleh para Kader.
Camat Sampaga dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Kepala Desa Bunde, para kader dan Stookholder yg ada selama ini membantu penanganan stunting. Beliau juga menyampaikan bahwa lomba ini akan laksanakan untuk memberikan semangat baru motivasi bagi para kader Posyandu. Para kader adalah garda terdepan dalam menjaga kesehatan ibu dan anak, penanganan Stunting. Kami ingin mereka bisa terus berinovasi dalam memberikan pemayanan terbaik bagi warga di desa. Camat Sampaga juga menyampaikan hal ini sejalan dengan himbauan Bupati Mamuju agar para camat mencari formulasi dan mengintervensi jumlah kunjungan ke Posyandu agar semakin meningkat
Dilan pihak, Kepala Desa Bunde dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar kader terus bisa melaksanakan tugas dsngan baik. Adanya usulan kader kepada kepala desa Bunde untuk penambahan Posyandu di res PKM.
Sementara itu, Tim penilai lomba Posyandu dari PKM Tarailu dan pendamping keluarga menjelaskan bahwa Penilaian akan dilakukan sampai tanggal 14 Agustus 2024. Lomba posyandu akan di ikuti 19 Posyandu di 7 desa yang ada di Kec Sampaga.
Kami berharap denfan adanya lomba ini. Masyarakat semakin antusias layanan yang tersedia di Posyandu dengan dengan demikian penanganan dan pencegahan Stunting semakin efektif. Ujar camat Sampaga yang murah senyum.
Menurut keterangan Kepala Puskesmas Satelit Tarailu. Jusdalia : menyampaikan bahwa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana sejak dicanangkannnya intervensi stunting serentak oleh Bupati mamuju telah menginstruksikan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) untuk melakukan pemantauan di setiap posyandu.
Bupati mamuju telah melakukan langkah intervensi stunting, dan meminta kepada TPPS untuk melakukan pemantauan kegiatan di posyandu.
Saya juga berharap agar Seluruh sasaran stunting seperti calon pengantin, balita, dan ibu hamil diminta mengunjungi posyandu secara rutin untuk melakukan pengukuran dan penimbangan sebagai upaya mencegah lahirnya stunting baru. Tutup kepala puskesmas Tarailu. Jusdalia. Ibu Yang peramah. @ Texan Yosafat
